• Selasa, 02 April 2013

    Contoh Makalah Tentang Usaha

    BAB II
    PEMBAHASAN

    A.       PENGERTIAN USAHA
    Berasal dari kata enterpteneur yang berarti orang yang membeli barang dengan harga pasti meskipun orang itu belum mengetahui berapa harga barang yang akan dijual. Wirausaha sering juga disebut wiraswasta yang artinya sifat-sifat keberanian, keutamaan, keteladanan dalam mengambil resiko yang bersumber pada kemampuan sendiri. Meski demikian wirausaha dan wiraswasta sebenarnya memiliki arti yang berbeda . Wiraswasta tidak memiliki visi pengembangan usaha sedangkan wirausaha mampu terus berkembang dan mencoba usaha lainnya. Istilah lainnya yang semakna dengan wirausaha adalah wiraswasta. Istilah wiraswasta lebih sering dipakai dan lebih dikenal daripada wirausaha. Padahal, keduanya bermakna sama dan merupakan padanan dari kata entrepreneur. Kata wiraswasta berasal dari gabungan wira-swa-sta dalam bahasa sansekerta. Wira berarti utama, gagah, luhur, berani, teladan, atau pejuang; swa berarti sendiri atau mandiri; sta berarti berdiri; swasta berarti berdiri ditas kaki sendiri atau dengan kata lain berdiri di atas kemampuan sendiri. Sedangkan wirausahawan mengandung arti secara harfiah, wira berarti berani dan usaha berarti daya upaya atau dengan kata lain wirausaha adalah kemampuan atau keberanian yang dimiliki oleh seseorang untuk melihat dan menilai kesempatan bisnis, mengumpulkan sumber daya yang dibutuhkan untuk mengambil tindakan yang tepat dan mengambil keuntungan dalam rangka meraih kesuksesan.
    Berdasarkan makna-makna tersebut, kata wiraswasta atau wirausaha berarti pejuang yang gagah, luhur, berani dan pantas menjadi teladan di bidang usaha. Dengan kalimat lain, wirausaha adalah orang-orang yang mempunyai sifat-sifat kewiraswastaan atau kewira-usahaan. Ia bersikap berani unuk mengambil resiko. Ia juga memiliki leutamaan, kreatifitas, dan teladan dalam menangani usaha atau perusahaan. Keberaniannya berpijak pada kemampuan sendiri atau kemandiriannya. Pengertian lainnya menyebutkan Usaha adalah proses menciptakan sesuatu yang lain dengan menggunakan waktu dan kegiatan disertai modal dan resiko serta menerima balas jasa dan kepuasan serta kebebasan pribadi.
    Usaha memiliki arti yang berbeda-beda antar para ahli atau sumber acuan karena berbeda-beda titik berat dan penekanannya. Richard Cantillon (1775) misalnya, mendefinisikan Usaha sebagai bekerja sendiri (self-employment). Seorang wirausahawan membeli barang saat ini pada harga tertentu dan menjualnya pada masa yang akan datang dengan harga tidak menentu. Jadi definisi iniUsaha adalah lebih menekankan pada bagaimana seseorang menghadapi risiko atau ketidakpastian. Berbeda dengan para ahli lainnya, menurut Penrose (1963) kegiatan Usaha mencakup indentfikasi peluang-peluang di dalam sistem ekonomi sedangkan menurut Harvey Leibenstein (1968, 1979) Usaha mencakup kegiatan yang dibutuhkan untuk menciptakan atau melaksanakan perusahaan pada saat semua pasar belum terbentuk atau belum teridentifikasi dengan jelas, atau komponen fungsi produksinya belum diketahui sepenuhnya dan menurut Peter Drucker, Usaha adalah kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang baru dan berbeda.
    Menurut Dan Steinhoff dan John F. Burgess (1993:35) wirausaha adalah orang yang mengorganisir, mengelola dan berani menanggung resiko untuk menciptakan usaha baru dan peluang berusaha. Secara esensi pengertian entrepreneurship adalah suatu sikap mental, pandangan, wawasan serta pola pikir dan pola tindak seseorang terhadap tugas-tugas yang menjadi tanggungjawabnya dan selalu berorientasi kepada pelanggan. Atau dapat juga diartikan sebagai semua tindakan dari seseorang yang mampu memberi nilai terhadap tugas dan tanggungjawabnya. Adapun Usaha merupakan sikap mental dan sifat jiwa yang selalu aktif dalam berusaha untuk memajukan karya baktinya dalam rangka upaya meningkatkan pendapatan di dalam kegiatan usahanya. Selain itu kewirausahan adalah kemampuan kreatif dan inovatif yang dijadikan dasar, kiat, dan sumber daya untuk mencari peluang menuju sukses. Inti dari Usaha adalah kemampuan untuk menciptakan seuatu yang baru dan berbeda (create new and different) melaui berpikir kreatif dan bertindak inovatif untuk menciptakan peluang dalam menghadapi tantangan hidup. Pada hakekatnya Usaha adalah sifat, ciri, dan watak seseorang yang memiliki kemauan dalam mewujudkan gagasan inovatif kedalam dunia nyata secara kreatif.

    B.        HAKEKAT USAHA
    Dari beberapa konsep yang ada ada 6 hakekat penting Usaha sebagai berikut ( Suryana,2003 : 13), yaitu :
    1.      Usaha adalah suatu nilai yang diwujudkan dalam perilaku yang dijadikan dasar sumber daya, tenaga penggerak, tujuan, siasat, kiat, proses, dan hasil bisnis (Acmad Sanusi, 1994).
    2.      Usaha adalah suatu kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang baru dan berbeda (ability to create the new and different) (Drucker, 1959).
    3.      Usaha adalah suatu proses penerapan kreativitas dan inovasi dalam memecahkan persoalan dan menemukan peluang untuk memperbaiki kehidupan (Zimmerer. 1996).
    4.      Usaha adalah suatu nilai yang diperlukan untuk memulai suatu usaha (start-up phase) dan perkembangan usaha (venture growth) (Soeharto Prawiro, 1997).
    5.      Usaha adalah suatu proses dalam mengerjakan sesuatu yang baru (creative), dan sesuatu yang berbeda (inovative) yang bermanfaat memberi nilai lebih.
    6.      Usaha adalah usaha menciptakan nilai tambah dengan jalan mengkombinasikan sumber-sumber melaui cara-cara baru dan berbeda untuk memenangkan persaingan. Nilai tambah tersebut dapat diciptakan dengan cara mengembangkan teknologi baru, menemukan pengetahuan baru, menemukan cara baru untuk menghasilkan barang dan jasa yang baru yang lebih efisien, memperbaiki produk dan jasa yang sudah ada, dan menemukan cara baru untuk memberikan kepuasan kepada konsumen.

    C.        CIRI  - CIRI  DAN KARAKTERISTIK USAHA

    •        Menurut Munawir Yusuf (1999)
    Ciri Usaha yaitu:
    1Motivasi berprestasi
    2. Kemandirian
    3. Kreativitas
    4. Pengambilan resiko (sedang)
    5. Keuletan
    6. Orientasi masa depan
    7. Komunikatif dan reflektif
    8. Kepemimpinan
    9. Locus of Contro
    10. Perilaku instrumental
    11. Penghargaan terhadap uang
    •         Ciri dan Karakteristik Usaha:
    -        Berpikir dan bertindak strategik, adaptif terhadap perubahan dalam berusaha mencari peluang keuntungan termasuk yang mengandung resiko agak besar dan dalam
    mengatasi masalah.
    -        Selalu berusaha untuk mendapat keuntungan melalui berbagai keunggulan dalam memuaskan langganan.
    -        Berusaha mengenal dan mengendalikan kekuatan dan kelemahan perusahaan (dan pengusahanya) serta meningkatkan kemampuan dengan sistem pengendalian intern.
    -        Selalu berusaha meningkatkan kemampuan dan ketangguhan perusahaan terutama dengan pembinaan motivasi dan semangat kerja serta pemupukan permodalan.

    -        Memiliki sifat keyakinan, kemandirian, individualitas, optimisme.
    -        Selalu berusaha untuk berprestasi, berorientasi pada laba, memiliki ketekunan dan ketabahan, memiliki tekad yang kuat, suka bekerja keras, energik ddan memiliki inisiatif.
    -        Memiliki kemampuan mengambil risiko dan suka pada tantangan.
    -        Bertingkah laku sebagai pemimpin, dapat bergaul dengan orang lain dan suka terhadap saran dan kritik yang membangun.
    -        Memiliki inovasi dan kreativitas tinggi, fleksibel, serba bisa dan memiliki jaringan bisnis yang luas.
    -        Memiliki persepsi dan cara pandang yang berorientasi pada masa depan.
    -        Memiliki keyakinan bahwa hidup itu sama dengan kerja keras.

    D.        PERAN WIRAUSAHAAN DALAM PEREKONOMIAN NASIONAL
    Seorang wirausaha berperan baik secara internal maupun eksternal. Secara internal seorang wirausaha berperan dalam mengurangi tingkat kebergantungan terhadap orang lain, meningkatkan kepercayaan diri, serta meningkatkan daya beli pelakunya. Secara eksternal, seorang wirausaha berperan dalam menyediakan lapangan kerja bagi para pencari kerja. Dengan terserapnya tenaga kerja oleh kesempatan kerja yang disediakan oleh seorang wirausaha, tingkat pengangguran secara nasional menjadi berkurang.
    Menurunnya tingkat pengangguran berdampak terhadap naiknya pendapatan perkapita dan daya beli masyarakat, serta tumbuhnya perekonomian secara nasional. Selain itu, berdampak pula terhadap menurunnya tingkat kriminalitas yang biasanya ditimbulkan oleh karena tingginya pengangguran.
    Seorang wirausaha memiliki peran sangat besar dalam melakukan wirausaha. Peran wirausaha dalam perekonomian suatu negara adalah:
    •    Menciptakan lapangan kerja
    •    Mengurangi pengangguran
    •    Meningkatkan pendapatan masyarakat
    •    Mengombinasikan faktor–faktor produksi (alam, tenaga kerja, modal dan keahlian)
    •    Meningkatkan produktivitas nasional.
    Membuat analisa untuk sebuah usaha sangat penting dilakukan, tujuannya agar kita mengevaluasi setiap tindakan dalam berusaha dan mengevaluasi kegiatan menjalankan usaha. Dalam banyak kasus, sebuah usaha karena kurangnya kontrol dan analisa dari pemiliknya.
    E.    ANALISA KEUNTUNGAN USAHA :
    Analisa KeuntunganUsaha Toko Sederhana
    Kebutuhan modal awal
    A. Investasi
    Etalase Rp. 1.000.000 (Penyusutan selama 24 bulan = Rp 41.700/bl)
    B. Modal Kerja/Produk Rp. 5.000.000
    C. Biaya Operasional per bulan :
    -Sewa tempat Rp. 125.000
    -Tenaga kerja Rp . 150.000
    -Transport Rp. 25.000
    -Lain-lain Rp. 25.000 +
    ———————–
    Total Biaya Operasional Rp. 325.000
    D. Total Modal Awal (A+B+C)= RP. 6.325.000
    Analisa keuntungan.
    E. Pendapatan perbulan
    Omzet Rp. 500.000 x 30 hari = Rp. 15.000.000
    Keuntungan kotor 10 % x Rp. 15.000.000 = Rp 1.500.000
    F. Keuntungan bersih E – (C+A)
    Rp.1.500.000 – (Rp. 325.000 + Rp. 41.700) = RP 1. 133.300

    F.    Contoh macam-macam usaha
    1. Usaha kuliner
    Usaha bidang makanan serta minuman yaitu type usaha yang sangat banyak dilakukan dengan modal 5 jutaan. Yang diperlukan cuma keterampilan bikin makanan atau minuman serta area atau alat usaha, contohnya gerobak dorong. Masih banyak sekali pilihan usaha kuliner, bergantung menu yang anda sajikan, contohnya usaha jualan bakso, keripik tahu, gado-gado, sate, telor asin, nasi uduk, ayam kentaki, serta segudang pilihan yang lain. Demikianlah juga dengan usaha minuman.

    2. Usaha pulsa
    Usaha pulsa juga tidak membutuhkan modal yang terlampau besar. Yang diperlukan cuma handphone, deposit pulsa serta barangkali juga kios kecil-kecilan atau tanpa kios juga bisa.

    3. Usaha jualan fashion
    Usaha ini juga dapat digerakkan dengan modal 5 jutaan. Anda tinggal beli pakaian jadi pada pusat produksi, lantas jual kembali melalui gerai yang anda sewa. Atau dengan jadi anggota sophie martin.

    4. Usaha parfum
    Dengan membeli botol-botol kemasannya minyak wangi, dan ditambah keterampilan meracik parfum tersebut, anda telah dapat mengawali usaha tersebut.




    5. Usaha warung klontong
    usaha dengan modal 5 juta rupiah saja, anda dapat beli barang dagangan untuk perlengkapan toko kecil anda. Produk-produk yang dijual diantaranya keperluan rumah tangga, produk kecantikan, dan seterusnya.
    6. Usaha laundry
    Untuk mengawali usaha layanan bersihkan ini yang dibutuhkan minimal mesin bersihkan, detergen, pewangi, serta setrika. Anda dapat memakai rumah anda sebagai usaha awal dengan modal 5 juta.
    7. Usaha peternakan
    Layaknya usaha kuliner, usaha ini juga mempunyai type yang bermacam, contohnya usaha ternak ayam, perikanan air tawar, ternak lele, ternak cacing, dan seterusnya. Modal utamanya yaitu ketersediaan tempat usaha.

    8. Jadi mitra waralaba
    Masih banyak alternatif waralaba ( franchise ) yang dapat anda tentukan untuk mengawali membangun usaha. Usaha dengan Modal 5 jutaan umumnya pada bidang bisnis makanan serta minuman. Tetapi mengikuti Franchise waralaba dengan modal kecil juga bisa.

    9. Usaha warnet
    Membeli dua buah computer yang bernilai sangat murah, terlebih dekstop bekas, serta dua buah modem cdma, anda pasti telah dapat mengawali usaha warung internet sederhana. Tetapi itu belum terhitung sumber listrik serta meja kursi. Sebagai tambahan, anda dapat terima layanan pengetikan.

    10. Usaha cukur rambut ( barber shop )
    Usaha layanan cukur rambut dapat diawali dengan modal yang tidak terlampau besar, seandainya anda telah punya area usaha. Anda hanya butuh alat pencukur rambut, 2-3 mesin pencukur rambut yang harga nya lebih kurang 500ribu rupiah, sisir serta cermin besar.




    atau 

    Cara Download :
    1. Klik Link/ Tulisan yang bergaris bawah
    2. Anda akan menemukan halaman baru adf.ly
    3. Klik pojok kanan atas SKIP AD.
    4. Kini anda bisa Download  Gratis

    Artikel Terkait:

    0 komentar:

    Posting Komentar

    >