Ada tiga jenis penyakit jamur akar pada tanaman kakao, yaitu: (1) Penyakit jamur akar merah; (2) Penyakit jamur akar coklat; (3) Penyakit jamur akar putih. Ketiganya menular melalui kontak akar, umumnya penyakit akar terjadi pada pertanaman baru bekas hutan. Pembukaan lahan yang tidak sempurna, karena banyak tunggul dan sisa-sisa akar sakit dari tanaman sebelumnya tertinggal di dalam tanah akan menjadi sumber penyakit. Ketiga jenis penyakit ini mempunyai gejala: daun menguning, layu dan gugur, kemudian diikuti dengan kematian tanaman. Untuk mengetahui penyebabnya, harus melalui pemeriksaan akar.
Pencegahan penyakit dilakukan dengan :
- Membongkar semua tunggul pada saat persiapan lahan terutama yang terinfeksi jamur akar.
- Lubang bekas bongkaran diberi 150gr belerang dan dibiarkan minimal 6 bulan.
- Pada saat tanam diberi 100 gr Trichoderma sp. per lubang.
- Pada areal pertanaman, pohon kakao yang terserang berat dibongkar sampai ke akarnya dan dibakar di tempat itu juga.
- Lubang bekas bongkaran dibiarkan terkena sinar matahari selama 1 tahun.
- Minimal 4 pohon di sekitarnya diberi Trichoderma sp. 200gr/pohon pada awal musim hujan dan diulang setiap 6 bulan sekali sampai tidak ditemukan gejala penyakit akar di areal pertanaman kakao tersebut.
atau
0 komentar:
Posting Komentar